Foto-fotonya bisa dilihat disini dan disini (terima kasih kepada Judhi).
Sunday, December 31, 2006
Masakan Padang di Waterina
Foto-fotonya bisa dilihat disini dan disini (terima kasih kepada Judhi).
Thursday, December 21, 2006
Restoran Garuda
Selain itu, kebetulan restoran yang saya datangi, walaupun ber-AC, tidak bisa bebas dari problem lalat. Banyak sekali lalat yang bertebaran di dekat meja, dan staff-nya pun tidak berupaya untuk membantu, misalnya dengan menyalakan lilin di atas meja untuk mengusir lalat. Dan, last but not least, istri saya pun kehilangan nafsu makannya setelah ada salah satu lalat yang jatuh dan masuk ke salah satu piring berisi kuah salah satu makanan yang disajikan...
Foto-foto (makanan) -nya bisa dilihat disini.
Wednesday, December 13, 2006
Senayan City
Foto-fotonya bisa dilihat disini.
[English version]
Monday, December 11, 2006
Ulang Tahun Inka
Hari ini, 11 Desember 2006, adalah hari ulang tahun Inka yang ketujuh. Rencananya, Inka akan merayakan ulang tahunnya di rumah orang tua saya di Cinere sore ke malam nanti, bersama keluarga besar disana. Duh, sayangnya saya sudah berada di Singapura lagi sekarang jadi tidak bisa ikut menghadiri acara ulang tahunnya. Jadi sedih juga nih. Walaupun demikian, tadi pagi saya sudah menelepon Inka di Jakarta untuk mengucapkan selamat ulang tahun.
Jadi ingat acara ulang tahun Inka yang keenam tahun lalu, acaranya diadakan di McDonalds King Albert Park di dekat rumah. Waktu itu kita mengundang teman-teman Inka di sekolahnya yang dulu (Modern Montessori International), termasuk Gail, teman terdekatnya Inka di sekolahnya pada waktu itu. Selain itu, kita juga mengundang beberapa teman Inka, yang beberapa diantaranya baru kenal pada waktu itu. Diantaranya yang datang pada waktu itu adalah adalah Marsya dan Fadzil, Aidan, Hanan dan Haifa, Fira dan Adam, Qurratayun dan Qiratullah, Rifa, Nigel dan Ernest, dan beberapa teman lainnya. Tanpa terasa, setahun sudah waktu berjalan sejak saat itu hingga sekarang. Foto-fotonya pada waktu itu bisa dilihat disini.
Insya Allah, nanti kalau istri dan anak-anak sudah pulang ke Singapura, foto-foto ulang tahun Inka hari ini akan saya upload juga. Hingga saat ini, saya masih belum sempat meng-upload semua foto-foto selama saya dan keluarga mudik kemarin, akhir minggu kemarin baru sempat upload sebagian aja ke situs Multiply saya. Nanti kalau sempat akan saya upload semuanya disana.
Duh, jadi ngga sabar pengen cepet ketemu istri dan anak-anak... *sabaaaar.... tinggal tiga hari lagi...* :)
Singapura, 11 Desember 2006
*yang lagi kesepian dan kangen berat sama istri dan anak2* :) :)

Insya Allah, nanti kalau istri dan anak-anak sudah pulang ke Singapura, foto-foto ulang tahun Inka hari ini akan saya upload juga. Hingga saat ini, saya masih belum sempat meng-upload semua foto-foto selama saya dan keluarga mudik kemarin, akhir minggu kemarin baru sempat upload sebagian aja ke situs Multiply saya. Nanti kalau sempat akan saya upload semuanya disana.
Duh, jadi ngga sabar pengen cepet ketemu istri dan anak-anak... *sabaaaar.... tinggal tiga hari lagi...* :)
Singapura, 11 Desember 2006
*yang lagi kesepian dan kangen berat sama istri dan anak2* :) :)
Monday, November 20, 2006
Open House Lagi
Anak-anak senang sekali disana. Kita meninggalkan rumah Edi sekitar jam setengah tiga siang, dan kita mengantar Natalia, Nigel dan Ernie dulu ke rumahnya sebelum pulang ke rumah. Foto-fotonya bisa dilihat disini.
Wednesday, November 15, 2006
Acara Perpisahan Tante Wiwie dan Ulang Tahun Tante Ellen
Foto-fotonya bisa dilihat disini, dan juga disini (courtesy of Tante Hany), disini (courtesy of Tante Shinta), disini (courtesy of Tante Kandy) dan disini (courtesy of Om Judhi).
[English version]
Sunday, November 05, 2006
Acara ulang tahun Zidan dan Arya
Foto-fotonya bisa dilihat disini, disini (courtesy of Om Judhi) dan disini (courtesy of Tante Hany).
[English version]
Monday, October 30, 2006
Hari Raya Open House
Duddy, Ellen dan Iffah adalah tamu pertama kita. Sayangnya, saya tidak sempat mengambil foto mereka waktu itu, mohon maaf sekali Aa Duddy dan Teh Ellen. :) Mereka mampir ke rumah sebelum berangkat ke acaranya Iif di Sengkang.
Foto-foto lainnya bisa dilihat disini dan juga disini (courtesy of Tyty).
[English version]
Thursday, October 26, 2006
Merayakan Idul Fitri di Singapura
Pada hari Selasa, 24 Oktober 2006, kami sekeluarga untuk pertama kalinya merayakan Hari Raya Idul Fitri di Singapura, setelah 6 tahun terakhir kami tinggal di Singapura, kami selalu pulang mudik ke Indonesia untuk merayakan Lebaran bersama keluarga dan sanak saudara disana. Untuk tahun ini, kami tidak bisa pulang mudik ke Singapura karena Inka sudah mulai sekolah di primary 1 (SD kelas 1), dan pada hari ini (Kamis, 26 Oktober 2006) dia harus menghadapi ujian akhir tahun untuk kenaikan kelas ke primary 2. Mudah-mudahan, tahun depan jadwal ujiannya tidak bentrok dengan Lebaran supaya kita bisa mudik ke Indonesia dan berlebaran disana, Insya Allah.
Kita memulai Hari Raya tersebut pagi-pagi dengan melakukan shalat ied di lapangan seberang stasiun MRT Bukit Gombak, sekitar 15 menit dari rumah. Kita sampai di lapangan tersebut sekitar jam 7:45 pagi, dan shalat ied dimulai pada jam 8:15 pagi, dilanjutkan khotbah yang disampaikan dalam bahasa Melayu. Acara selesai sekitar jam 9 pagi, dan kita pun pulang ke rumah, untuk saling bermaaf-maafan dan bersiap-siap untuk pergi ke tujuan pertama kita, Hougang.
Kita sampai di rumah Tyty dan eRBe di Hougang sekitar jam 10:15 pagi, dan ternyata kita adalah tamu pertama yang datang berkunjung kesana. :) Sekitar 15 menit kemudian, Muda Ikhsan datang bersama Hani, salah seorang teman (atau "teman"?) satu kos-nya. Audi, Erina dan Rifa menyusul kemudian. Sayangnya, Yolli yang tadinya udah janjian sama saya untuk ketemuan disana, baru datang jam 12 siang jadi tidak sempet ketemu.
Disana, Inka asyik bermain Playstation yang disediakan oleh om eRBe, sementara Irza malah sibuk bermain-main dengan gitarnya om eRBe. Walah, kunci gitarnya diputer-puter sama Irza. :) Terpaksa deh nanti om eRBe harus setem ulang gitarnya kalo mau main lagi, hahaha. Maaf ya om, Irza baru pertama kali mainin gitar sih. :) :)
Saya sendiri sibuk mencoba semua makanan yang disediakan oleh tuan rumah Tyty. :) Masakan yang saya coba adalah gudeg Yogyakarta (menurut kabar yang saya dengar, gudeg adalah salah satu spesialisasinya Tyty) dan semur daging, yang alhamdulillah nikmat sekali. Walah, perut saya sudah terasa penuh, padahal kita belum sampai di Tampines!
Foto-foto di Hougang bisa dilihat disini, dan juga disini (courtesy of Tyty).
Kita meninggalkan Hougang sekitar jam 12 siang, bersama-sama dengan Ikhsan dan Hani, dan menuju tempat tujuan kedua, Tampines. Ini adalah acara halal-bihalal terbesar untuk komunitas Indonesia di Singapura pada hari itu. Diselenggarakan oleh tuan rumah Ellen, Wiwie dan beberapa anggota geng Tampines lainnya, acara tersebut diselenggarakan di sebuah communal hall tepat di samping blok 727 Tampines Street 71.
Kita sampai di Tampines sekitar jam 12:30 siang, dan langsung bersalam-salaman dengan yang saya dan Ikhsan kenal. Harap maklum, banyak sekali orang-orang yang berada disana, tidak mungkin saya bisa kenal dengan semua orang. Serunya, ternyata banyak juga orang yang mengenali Muda Ikhsan dari namanya, karena beliau sering aktif di milis Indo-Sing. :)
Communal hall tersebut berlokasi tidak jauh dari sebuah playground, sehingga tentu saja, Inka dan Irza asyik bermain disana dengan teman-temannya. Saya melihat Irza langsung bermain dengan Zidan, sementara Inka, seperti biasa, membutuhkan waktu (kayak mesin disel, nunggu panas, hahaha) sebelum bisa bergabung dan bermain dengan teman-temannya, seperti Hanifa, Hanan, Aily dan Athaya. Selain itu, banyak sekali anak-anak lainnya yang berada disana. Saking banyaknya, sampai saya pun tidak tahu nama-nama dari anak-anak yang saja jepret dengan kamera saya. :) Untungnya, Mbak Lia mau menjadi informan untuk membantu saya memasang nama (caption) di foto anak-anak yang saya tidak tahu namanya. :)
Bagaimana dengan makanannya? :) Jangan ditanya... :) :) Banyak sekali makanan yang tersedia, bahkan dengan segitu banyaknya orang sekalipun, suplai makanan terlihat terus berjalan dan tidak pernah habis. Saya sendiri menyempatkan untuk menikmati rujak aceh-nya Nonong, dan mie bakso spesial-nya Wiwie. Bahkan ketika acara berakhir, masih banyak makanan yang tersisa sehingga seperti biasa, para ibu melakukan ritual "penjarahan" mereka untuk "menyelamatkan" makanan-makanan yang tersisa. :)
Foto-foto di Tampines bisa dilihat disini, dan juga disini (courtesy of Hany), disini (courtesy of Judhi), disini (courtesy of Ati) dan disini.
Acara selesai sekitar jam 2 siang, dan kita pun memutuskan untuk pulang dulu ke rumah, sebelum berangkat kembali menuju tujuan berikutnya, Braddell. Kita sampai rumah Hany di Braddell sekitar jam 4:45 sore, dan seperti halnya di Hougang, kita adalah tamu yang pertama datang. Hore! :) Ini berarti, kita adalah tamu pertama yang menikmati sate Braddell yang terkenal itu. Inka dan Irza pun langsung bermain dengan Hanan dan Haifa. Sayangnya, Iwan sedang tidak ada di rumah karena mendadak harus kembali ke kantor (coba ya, hari Lebaran gitu loh!).
Duddy, Ellen dan Iffah, bersama double Iif dan Ika (tapi tanpa Izan), plus Fivtanto datang beberapa saat kemudian. Dan pada saat itu, saya sudah menghabiskan sekitar delapan tusuk sate, and still counting... *lirik Om Iif dengan tampang puas*. :) :) Inka dan Irza pun asyik membantu Tante Hany membakar sate. Inilah yang namanya "regenerasi". :) Selain sate, tuan rumah juga menyediakan soto betawi yang alhamdulillah enak sekali. :)
Foto-foto di Braddell bisa dilihat disini.
Beberapa tamu lain pun datang menjelang malam, dan kita pun pamit untuk pulang kembali ke rumah selepas Maghrib. Kita sampai di rumah sekitar jam 7:45 malam, dan apakah acara kita selesai sampai disitu? Tidak juga! :) :) Tetangga satu blok Pambudi dan Dini, beserta putri mereka Nadia, datang ke rumah untuk bersilaturahmi dan makan malam. Dengan obrolan-obrolan seru khas Pambudi, makan malam pun berjalan dengan asyik. Sayang sekali, mungkin saking capeknya, kita tidak sempat membuat foto-foto pas makan malam itu.
Alhamdulillah, hari yang indah sekali. Walaupun kita terlihat capek, tapi semuanya benar-benar senang merayakan Hari Raya pada hari itu. Merayakan Hari Raya Idul Fitri di Singapura ternyata tidak separah yang diperkirakan. :)
Kita memulai Hari Raya tersebut pagi-pagi dengan melakukan shalat ied di lapangan seberang stasiun MRT Bukit Gombak, sekitar 15 menit dari rumah. Kita sampai di lapangan tersebut sekitar jam 7:45 pagi, dan shalat ied dimulai pada jam 8:15 pagi, dilanjutkan khotbah yang disampaikan dalam bahasa Melayu. Acara selesai sekitar jam 9 pagi, dan kita pun pulang ke rumah, untuk saling bermaaf-maafan dan bersiap-siap untuk pergi ke tujuan pertama kita, Hougang.
Foto-foto di Hougang bisa dilihat disini, dan juga disini (courtesy of Tyty).
Foto-foto di Tampines bisa dilihat disini, dan juga disini (courtesy of Hany), disini (courtesy of Judhi), disini (courtesy of Ati) dan disini.
Foto-foto di Braddell bisa dilihat disini.
Beberapa tamu lain pun datang menjelang malam, dan kita pun pamit untuk pulang kembali ke rumah selepas Maghrib. Kita sampai di rumah sekitar jam 7:45 malam, dan apakah acara kita selesai sampai disitu? Tidak juga! :) :) Tetangga satu blok Pambudi dan Dini, beserta putri mereka Nadia, datang ke rumah untuk bersilaturahmi dan makan malam. Dengan obrolan-obrolan seru khas Pambudi, makan malam pun berjalan dengan asyik. Sayang sekali, mungkin saking capeknya, kita tidak sempat membuat foto-foto pas makan malam itu.
Alhamdulillah, hari yang indah sekali. Walaupun kita terlihat capek, tapi semuanya benar-benar senang merayakan Hari Raya pada hari itu. Merayakan Hari Raya Idul Fitri di Singapura ternyata tidak separah yang diperkirakan. :)
Tuesday, October 17, 2006
Buka Puasa Bersama Lagi
Alhamdulillah, ternyata menjalankan ibadah puasa di negara kecil ini ternyata tidak seberat yang dibayangkan orang. Paling tidak, saya yakin menjalankan ibadah puasa disini tidak akan seberat menjalankan ibadah puasa di negara-negara benua lain seperti di Eropa atau di Amerika Serikat. Selain karena di Singapura banyak warga Melayu Muslim yang juga sama-sama menjalankan ibadah puasa, disini juga banyak sekali orang Indonesia yang bermukim di Singapura, dan sama-sama menjalankan ibadah puasa.
Selama dua minggu terakhir ini, tercatat sudah beberapa kali saya dan istri menghadiri undangan buka puasa bersama dari rekan-rekan komunitas warga negara Indonesia di Singapura. Setelah beberapa minggu lalu, kami menghadiri acara buka puasa bersama di rumah Aan (sekaligus farewell beliau dan Wiwied) dan di rumah Emil dan Nonong (yang alhamdulillah hari ini baru saja melahirkan anaknya yang keempat), minggu lalu kita juga menghadiri undangan berbuka puasa dari Pambudi dan Dini, serta dari Judhi dan Ami.
Pada tanggal 11 Oktober 2006, tetangga kita pasangan Pambudi dan Dini mengundang saya dan istri, juga rekan Satya dan Enon (Laila), untuk berbuka puasa bersama di Sakura Japanese Buffet Restaurant di kompleks Omni Theatre, Singapore Science Centre, Jurong East. Pilihan makanan yang disediakan ternyata cukup banyak dan bervariasi, mulai dari makanan khas Jepang seperti sushi, tempura sampai teppanyaki yang dimasak langsung, appetizer seperti oyster dan kerang, makanan utama seperti ayam teriyaki, kambing bumbu herbal, nasi goreng, hingga dessert berupa cheesecake, chocolate cake, dan es krim.
Acaranya juga lumayan seru dengan topik obrolan yang bermacam-macam, benar-benar refreshing mengingat kita memang cukup jarang bertemu dan mengobrol seperti itu. Ditambah lagi acara selingan berupa permainan sulap dari Pambudi (beliau bersama putrinya, Ilma, adalah tukang sulap yang handal). Kebetulan Ilma juga hadir di acara tersebut, dan dia ikut membantu Bapaknya untuk menghadirkan acara sulap sebagai selingan. Foto-fotonya bisa dilihat disini.
Pada tanggal 14 Oktober 2006, kita sekeluarga berkunjung ke rumah Judhi dan Ami di daerah Geylang East, Paya Lebar, untuk menghadiri acara buka puasa bersama disana. Acara tersebut juga dilengkapi dengan sesi "pencerahan" (khutbah) dari Pak "Ustadz" Duddy yang membahas tentang "ilmu", yang dimulai tepat setelah kita sampai sekitar jam 6 sore, dan selesai tepat sebelum waktu berbuka puasa.
Sementara para orang tua asyik menikmati semua hidangan yang disajikan oleh tuan rumah, para anak-anak asyik bermain bersama. Inka dan Irza asyik bermain dengan teman-teman mereka di sebuah tempat bermain (playground) yang terletak tidak jauh dari ruangan club house tempat acara diadakan. Beberapa teman yang mereka temui disana diantaranya adalah Aily dan Algo (tuan rumah untuk malam itu), Marsya, Fadzil dan Naira, Abang Dzaky, Athaya dan Alita, Hanifa, Iffah, dan beberapa teman lainnya.
Foto-fotonya bisa dilihat disini.
Selama dua minggu terakhir ini, tercatat sudah beberapa kali saya dan istri menghadiri undangan buka puasa bersama dari rekan-rekan komunitas warga negara Indonesia di Singapura. Setelah beberapa minggu lalu, kami menghadiri acara buka puasa bersama di rumah Aan (sekaligus farewell beliau dan Wiwied) dan di rumah Emil dan Nonong (yang alhamdulillah hari ini baru saja melahirkan anaknya yang keempat), minggu lalu kita juga menghadiri undangan berbuka puasa dari Pambudi dan Dini, serta dari Judhi dan Ami.
Foto-fotonya bisa dilihat disini.
Subscribe to:
Posts (Atom)