Wednesday, December 17, 2014
Di-Reject
DI-REJECT
Hanin Dhiya
Kamu calling-calling, aku lagi pusing
Kamu miss-call aku, aku lagi dongkol
Plis deh kamu sudah, sudah nggak penting
Sudah nggak penting
Kamu calling-calling, aku lagi pusing
Kamu miss-call aku, aku lagi dongkol
Plis deh aku jenuh dengar suaramu
Plis deh aku jenuh...
Ku jenuh mendengar suaramu
Ku jenuh dengar celotehmu
Jungkir balik mencintaimu
Tiada lagi maaf bagimu
Di-reject, di-reject, di-reject aja
Di-reject, di-reject, di-reject aja
Pacar yang ngga setia, ngga usah ditanggapin
Dimaafin malah nyakitin
Di-reject, di-reject, di-reject aja
Di-reject, di-reject, di-reject aja
Dengan nomor baru, kau hubungi aku
Tak tertipu dengan suara palsumu
Kamu calling-calling, aku lagi pusing
Kamu miss-call aku, aku lagi dongkol
Plis deh aku jenuh dengar omonganmu
Plis...
Ku jenuh mendengar suaramu
Ku jenuh dengar celotehmu
Jungkir balik mencintaimu
Tiada lagi maaf bagimu.. ooh..
Di-reject, di-reject, di-reject aja
Di-reject, di-reject, di-reject aja
Pacar yang ngga setia, ngga usah ditanggapin
Dimaafin malah nyakitin
Di-reject, di-reject, di-reject aja
Di-reject, di-reject, di-reject aja
Dengan nomor baru, kau hubungi aku
Tak tertipu dengan suara palsumu uhuhuh ooh ho hooo
Pacar yang ngga setia, ngga usah ditanggapin
Dimaafin malah nyakitin
Di-reject, di-reject, di-reject aja
Di-reject, di-reject, di-reject aja
Dengan nomor baru, kau hubungi aku
Tak tertipu suara palsumu
Tak tertipu suara palsumu
Tak tertipu suara palsu mu... uuuhh...
Subscribe to:
Posts (Atom)